Selamat malam Sobat TI dimanapun berada, disini saya akan memberikan sedikit ilmu yang saya dapatkan saat mengikuti kegiatan perkuliahan di STMIK AKAKOM , baiklah tanpa panjang lebar kita mulai saja..
Algoritma
adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara
sistematis. Kata logis disini berarti benar sesuai dengan logika manusia. Untuk
menjadi sebuah algoritma, urutan langkah yang ditempuh untuk menyelesaikan
masalah harus memberikan hasil yang benar.
Misalkan
saja “Algoritma aktifitas pagi hari sebelum berangkat kerja” yang dikerjakan oleh
seorang eksekutif junior untuk turun dari tempat tidur dan bekerja:
1.
Turun dari tempat tidur.
2.
Melepas piyama.
3.
Mandi.
4.
Berpakaian.
5.
Makan pagi.
6.
Baca koran.
7.
Pergi kerja
.
Rutin ini membuat eksekutif junior bekerja dengan persiapan
yang baik untuk membuat keputusan-keputusan kritis. Andaikan langkah yang sama
dilakukan dengan urutan yang sedikit berbeda, misalnya:
1.
Turun dari tempat tidur.
2.
Melepas piyama.
3.
Berpakaian.
4.
Mandi.
5.
Baca koran.
6.
Makan pagi.
7.
Berangkat kerja.
Didalam kasus ini eksekutif junior tersebut berangkat
ketempat kerja dalam keadaan basah kuyub.. haha... kan tidak lucu ya...
Jadi Algoritma haruslah disusun secara urut supaya tidak
terjadi kejanggalan.
Berikut sifat-sifat dari Algoritma:
1.
Tidak menggunakan simbol atau sintaks dari suatu
bahasa pemrograman.
2.
Tidak tergantung dari suatu bahasa pemrograman.
3.
Notasi-notasinya dapat digunakan untuk seluruh
bahasa manapun.
Ini beberapa contoh Algoritma:
1. Algoritma memasak mi instant:
1.
Rebus air hingga mendidih.
2.
Masukkan mie instant ke dalam air mendidih
tersebut.
3.
Tunggu 3 menit.
4.
Angkat dan tiriskan.
5.
Campurkan bumbu-bumbu.
6.
Aduk hingga merata.
7.
Mie siap disajikan/dimakan.
2. Algoritma menghitung luas persegi panjang:
1.
Masukkan panjang.
2.
Masukkan lebar.
3.
Nilai luas adalah panjang dikalikan (*) lebar.
4.
Tampilkan luas.
3. Algoritma menghitung luas segitiga:
1.
Masukkan alas.
2.
Masukkan tinggi.
3.
Hitung luas dengan cara kalikan alas dengan
tinggi lalu kalikan dengan 0,5 (0,5*alas*tingggi).
4.
Cetak luas.
4. Algoritma pendaftaran calon Mahasiswa baru di STMIK AKAKOM YOGYAKARTA
1.
Membeli Formulir di Bagian Penerimaan Mahasiswa
Baru.
2.
Mengisi dan menyerahkan formulir ke bagian
Penerimaan Mahasiswa Baru.
3.
Mendapat No Test bagi yang melalui jalur Test.
4.
Melakukan Test.
5.
Jika Test sudah selesai, mendapatkan hasil
pengumuman Test.
6.
Jika lulus test, maka akan diberikan surat
diterimanya sebagai calon Mahasiswa Baru.
Bagaiman dengan contoh-contoh diatas apakah sobat sudah
mengerti apa itu Algoritma?
Sampai disini dulu posting dari saya , kita lanjutkan pada
postingan berikutnya.
“SEMOGA MEMBANTU..!!!”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar